Wednesday, September 13, 2017

Mau Bekerja di Startup? Ketahui Dahulu 5 Hal Dasar Berikut!

Mau Bekerja di Startup? Ketahui Dahulu 5 Hal Dasar Berikut! - Beberapa tahun belakangan ini, startup sudah semakin banyak menjamur di Indonesia. Ini bertanda bahwa startup merupakan jenis perusahaan yang tidak bisa dipandang sebelah mata.

Mau bekerja di startup


Tidak sedikit orang yang memilih bekerja di startup ketimbang perusahaan yang sudah terkenal. Alasannya pun bermacam-macam. Mulai dari ingin mengembangkan passion, tidak kaku, banyak teman sebaya dan lain sebagainya.

Bagi sobat sekalian yang sudah ada niat untuk bekerja di startup, tidak ada salahnya untuk mengetahui 5 hal dasar sebelum bekerja di startup. Berikut ini, CaraMenerapkan akan memaparkan 5 hal dasar yang harus sobat ketahui sebelum bekerja di startup:

1. Waktu kerja

Memang tidak bisa dipungkiri bahwa waktu kerja sangat melekat dalam suatu perusahaan. Mungkin kita sudah biasa mendengar perusahaan yang menetapkan aturan waktu kerja pada setiap karyawannya. Misalnya perusahaan menetapkan masuk jam 8 pagi pulang jam 5 sore. 

Namun beda halnya dengan startup. Perusahaan jenis startup tidak bisa dipungkiri pula bahwa waktu kerjanya tidak monoton seperti perusahaan pada umumnya. Ada pula startup yang tidak mengharuskan karyawannya datang ke kantor alias kerja remote.

Startup lebih menuntut jumlah tugas yang diselesaikan, bukan berapa lama waktu bekerja. Jadi intinya, bekerja di startup tidak monoton waktu kerjanya dan bisa dilakukan di mana saja asalkan target kerja tercapai. 

2. Gaji dan tunjangan

Sebagai perusahaan rintisan, tidak semua startup menggaji karyawannya dengan gaji yang tinggi, apalagi kalau sobat orang yang fresh graduated. Namun, apabila sobat memiliki posisi kunci pada suatu startup, bukan tak mungkin startup akan menggaji sobat dengan gaji yang tinggi.

Untuk masalah tunjangan, tidak semua pula startup memberi tunjangan kepada karyawannya. Di satu sisi, ada hal yang menarik dari suatu startup yaitu kesempatan karyawan mendapat jatah saham apabila sang founder startup memberikan opsi itu.

Jadi intinya, gaji dan tunjangan tergantung anggaran dana yang dimiliki suatu startup. Semakin besar startup itu, bukan tak mungkin gaji dan tunjangannya pun akan semakin tinggi.

3. Karyawan tidak sebanyak perusahaan pada umumnya

Bekerja di startup sudah pasti sangat memiliki perbedaan dengan perusahaan pada umumnya. Sebagai perusahaan yang merintis, startup biasanya tidak memiliki banyak karyawan seperti perusahaan pada umumnya.

Setiap karyawan di startup dituntut harus memiliki skill pada bidangnya masing-masing. Terlebih lagi, mereka harus mengerjakan tugas di luar tanggung jawab mereka. Misalnya kalau mau minum kopi, harus sediakan sendiri. Tentu hal ini akan membuat karyawan startup lebih mandiri.

Ada juga hal unik lainnya yang bisa sobat temui di startup yaitu kebanyakan anak muda. Ya, kebanyakan startup dihuni para pemuda yang memiliki skill di bidangnya masing-masing.

4. Minimnya pelatihan kerja

Bagi yang masih fresh graduated, bekerja di suatu startup merupakan kesempatan yang luar biasa. Terlebih lagi, banyak startup yang merekrut para fresh graduated. Namun perlu sobat ketahui bahwa kebanyakan startup tidak memberikan banyak pelatihan kepada karyawan barunya sebelum bekerja.

Ini akan menjadi suatu tantangan tersendiri bagi lulusan baru yang baru mulai bekerja di startup. Sudah pasti sobat sekalian harus lebih mandiri untuk menyesuaikan itu semua. Terlebih lagi, sobat harus bisa belajar secara otodidak.

5. Masa depan

Masa depan bekerja di startup sangat sulit diprediksi. Startup bisa tutup kapan saja. Alasan yang sering kita temui karena kehabisan dana, kurangnya kerja sama, dan lain sebagainya. Namun, apabila sobat bergabung dengan startup yang cukup menjanjikan, masa depan sobat akan cerah. Terlebih lagi bila sobat mendapatkan jatah saham dari sang founder.

Bagi sobat yang masih fresh graduated. jangan ragu dengan masa depan suatu startup. Toh apabila startup berhenti di tengah jalan, sobat bisa mencari kerjaan lain. Dengan catatan, sobat sudah memiliki pengalaman kerja yang bisa sobat jadikan bekal di kemudian hari.

Jadi gimana, sob? Udah bulat tekad untuk bekerja di startup?

Mungkin itu saja yang dapat kita paparkan mengenai mau bekerja di startup? ketahui dahulu 5 hal dasar berikut!. Mudah-mudahan bermanfaat ya, sob.

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon